Maraknya seminar-seminar bisnis yang ada saat ini menjadi sebuah
pertanda baik bahwa masyarakat kita sudah mulai melirik entrepreneur
sebagai pilihan. Begitupun banyaknya workshop di dunia kampus yang
dianggap menjadi sebuah solusi bagi lapangan kerja di Indonesia saat
ini. Namun semangat-semangat itu perlahan mulai pudar saat semangat itu
bertemu dengan sebuah realita, yah.. itulah Modal. Banyak yang batal
menjalankan usaha karena masalah permodalan.
Modal selalu dipadankan dengan uang, padahal modal tidak selalu uang.
Bila kita melihat modal sebagai uang, maka hanya orang yang kaya dan
memiliki uang banyak yang bisa menjadi pengusaha. Namun toh ternyata
banyak orang yang dari kalangan rakyat biasa, bahkan hanya tamat SD
namun bisa menjadi pengusaha. Mengapa? Apakah mereka memiliki uang?
Mungkin tidak. Apakah mereka memiliki modal? Pasti Iya!!!
Banyaknya persepsi bisnis tanpa modal membuat persepsi dan emosi kita
tidak jeli. Terlebih ketika saat memulai kita membutuhkan modal, minimal
ongkos bensin untuk jalan, pulsa untuk menghubungi, internet, dll.
Namun kita lupa bahwa modal yang paling penting sebenarnya ada dalam
diri kita sendiri.
Modal apa yang sebenarnya ada dan telah kita miliki, dan modal inilah yang sangat berpengaruh dalam kemajuan hidup kita
1. Modal keberanian
Kita sering melupakan poin ini. Banyak orang yang memiliki uang tidak
bisa terjun ke dalam dunia usaha dikarenakan tidak memiliki keberanian.
Takut rugi, takut kehilangan aset, takut miskin. Dan banyak orang yang
memiliki rejeki yang kurang namun membuktikan dirinya mampu, karena dia
memiliki keberanian. Modal tidak selalu uang kan.
2. Modal kreatifitas
Modal kreatifitas sesungguhnya menjadi sebuah seni yang mempu
mengangkat ide kita menjadi sesuatu yang luar biasa. Apakah anda tahu
bagaimana sulitnya Aqua menjelaskan produk mereka diawal mereka berfikir
untuk mengemas air dalam kemasan yang ada seperti saat ini? Yang saat
ini orang lain berfikir itu hanyalah air, yang mau dibagaimanakanpun
juga tetap air. Tapi lihatlah sekarang, bagaimana Aqua mendominasi
bisnis air kemasan. Sekali lagi, modal tidak selalu uang.
3. Modal pertemanan / networking
Sadar tidak sadar, saat ini social media menjadi sebuah sarana yang
sangat efektif untuk mengembangkan promosi dan bisnis. Disini
sebenarnya terlihat bagaimana kekuatan pertemanan maupun jaringan dalam
membangun bisnis. Bila kita orang baik, maka kita tidak perlu takut
tidak memiliki teman, dan itu adalah aset yang kuat.
Kita harus belajar dari coca cola yang saat mereka memasarkan produk
mereka ke warung-warung, mereka berani dengan langsung meminjamkan
showcase/lemari pendingin tanpa jaminan. Dan itu diterima dengan sangat
baik oleh pemilik usaha. Sebenarnya apa yang mereka bangun? Ya, mereka
membangun networking. Mereka membangun jaringan dan pertemanan. Mau
tahu keuntungan buat mereka? Setiap mereka mengeluarkan varian baru,
maka dalam sesaat semua produk mereka sudah ada disekitar kita semua.
Hasil yang pantas untuk gigihnya merka membangun networking. Apakah
kurang bukti bahwa Modal tidak selalu uang.
4. Modal keahlian
Modal ini yang menjadi seseorang berani terjun dan mengambil resiko,
karena memiliki keahlian. Mereka yang memiliki keahlian akan bisa lebih
survive dalam gelombag usaha, karena mereka memiliki sesuatu yang tidan
bisa diambil, bahkan oleh zaman sekalipun. Jadi rasanya, tidak perlu
saya katakan berulang ulang, bahwa modal tidak selalu uang.
Semoga Sukses...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar